Objek Wisata di Wilayah Cirebon dan sekitarnya

Sunday, May 15, 2011

1. Wisata Belanja

    - Sentra Batik Trusmi

       Desa Trusmi, Plered, merupakan pusat pembuatan sekaligus penjualan batik khas Cirebon. Di desa tersebut kita dapat menemui banyak showroom batik berjejer di kanan-kiri jalan. Kita dapat menemukan beragam jenis batik mulai dari batik tulis, batik cap, maupun batik printing. Harga yang ditawarkan pun bervariasi mulai dari 25ribu hingga jutaan rupiah. Motif khas Cirebon yang paling terkenal dan banyak dicari wisatawan adalah motif mega mendung.
 
 
    - Sentra Kerajinan Rotan Tegalwangi
      Di desa ini Anda akan menemukan showroom rotan di sepanjang jalan raya. Bentuk kerajinan rotan yang ditawarkan sangat beragam mulai dari meja, kursi, keranjang, holahop, ayunan bayi, pot bunga, lampu hias, dsb. Selain menyediakan kerajinan berbahan dasar rotan, pengrajin di wilayah ini juga menyediakan barang-barang berbahan dasar serat eceng gondok dan rotan sintetis.


    - Pasar Sandang Kanoman dan Tegalgubug
Pasar Kanoman adalah pasar tradisional yang sudah ada sejak penjajahan Belanda. Pasar ini terletak di depan Keraton Kanoman. Di pasar ini kita dapat membeli berbagai jenis kain, pakaian jadi, jilbab, aksesoris, serta barang-barang tekstil lainnya dengan harga yang relatif murah, apalagi jika Anda jago menawar. Sedangkan Pasar Tegalgubug merupakan pasar grosir pakaian dan barang-barang tekstil yang disebut-sebut sebagai pasar grosir sandang terbesar di Asia Tenggara. Banyak pedagang dari Tanah Abang, dan daerah-daerah lainnya sengaja datang jauh-jauh untuk memasok barang dari tempat ini. Meskipun pasar grosir, pasar ini juga ramai dikunjungi oleh pembeli eceran. Pasar ini hanya buka di hari Selasa dan Sabtu, dari subuh hingga tengah hari.
Pendeknya jam beroperasinya pasar, banyaknya pembeli, serta letaknya yang berada di tepi jalur pantura, seringkali membuat jalur pantura menjadi macet total, terlebih lagi saat musim mudik tiba. Kebayang kan bagaimana ruwetnya? Oleh karena itu, jika Anda berencana mengunjungi pasar ini, sebaiknya Anda sarapan terlebih dahulu dan menyiapkan stamina ekstra agar tidak jatuh pingsan di tengah keramaian :) 



Note: Jangan malu-malu untuk menggunakan kemampuan anda dalam menawar, tentunya disesuaikan dengan kualitas barang yang Anda inginkan. Dengan demikian, Anda akan lebih puas dalam berbelanja :))


2. Wisata Kuliner
- Nasi Jamblang
    Makanan khas Cirebon ini berupa nasi yang dibungkus dengan daun jati dengan porsi hanya sebesar kepalan anak-anak. Maka jangan heran jika Anda melihat seorang pembeli memesan nasi 3-4 bungkus, hemm...:)) Setelah menerima nasi dari penjual, pembeli akan dibebaskan untuk memilih sendiri beraneka lauk-pauk yang sudah berjajar di meja, mulai dari sambel goreng, tahu, tempe, sate kentang, sate telur puyuh, ati, cumi, paru-paru, usus, udang, hingga ikan asin. lauk-lauk tersebut disajikan pada satu meja dan pembeli akan makan bersama-sama mengelilingi meja tersebut sehingga tercipta keakraban meskipun pembeli tidak salaing mengenal. Selain itu, pembeli dapat lagsung menjangkau menu yang diinginkan jika tiba-tiba ia ingin menambah lauk. Harga yang harus dibayar bergantung pada lauk-pauk yang dipilih pembeli.
   

 - Empal Gentong
 Empal Gentong adalah makanan sejenis gulai di Jawa Tengah namun menggunakan kunyi dan rempah-rempah lainnya sehingga berkuah kuning dan dimasak dengan menggunakan gentong. Isiannya berupa potongan daging sapi dan/jeroan (jika Anda menyukainya). Empal Gentong disajikan dengan lontong, cabe bubuk, taburan daun kucai dan bawang goreng serta KERUPUK KULIT. Yummy...tapip, hati-hati kolesterol karena makanan yang satu ini sangat bersantan dan mengandung jeroan.



- Tahu Gejrot
Apa yang Anda bayangkan saat mendengar namanya?
Tahu gejrot adalah tahu yang dipotong-potong dan disajikan dengan bawang merah, bawang putih, dan cabe rawit mentah yang diulek kasar serta kuah kecap+gula merah yang digejrotkan (aduh apa ya bahasa Indonesianya? ^^). Yang khas lagi, makanan ini disajikan di piring kecil yang terbuat dari tanah liat serta sebatang tusuk gigi untuk menusuk tahu. Hanya itu, tanpa sendok, sehingga jika Anda ingin menyantap kuahnya, maka Anda harus menyeruput kuahnya dari tepi piring. Terkesan jorok tapi percaya deh, bagian ini yang paling seru. Hihihi ^_^
Harga yang ditawarkan sangat murah, hanya seribu hingga tiga ribu rupiah per porsinya.

 - Es Puter Durian
Es durian khas Cirebon adalah es krim kampung ditambah daging buah durian, disiram dengan susu kental manis dan sirup khas Cirebon yaitu Sirup Tjampolay yang terbuat dari buah pisang dan gula murni. Biasanya penjual es durian dapat ditemukan di depan Pasar Gunung Sari, Pasar Pagi, Pasar Kanoman, atau di sekitar pedagang empal gentong.



3. Wisata Alam

- Pemandian Banyu Panas Palimanan
 Dahulu kala, sumber mata air panas yang terletak di dalam area Pabrik Semen Tiga Roda / Indocement Tunggal Perkasa ini hanya berupa sumur kecil dan tidak dikomersilkan. Namun, saat ini area tersebut sudah lebih tertata dan terkelola sehingga menjadi salah satu objek wisata unggulan di wilayah Cirebon.





MASIH BANYAK LAGI, NANTIKAN KELANJUTANNYA :))

link terkait:
1. http://www.batik-trusmi.com/
2. http://www.dekranasda-kotacirebon.web.id/     
3. http://indonesiantourism124.blogspot.com/2009/12/xviikampung-pengrajin-furniture-rotan.html

note: link tersebut hanya contoh, BUKAN PROMOSI :P

Rute Angkutan Umum - Bus AKAP

1. Dari Jakarta
    - Terminal Lebak Bulus : Luragung Jaya jurusan Kuningan, Sahabat jurusan Cirebon

    - Terminal Kampung Rambutan : Sahabat jurusan Cirebon, Bhinneka jurusan Cirebon

    - Terminal Pulogadung :Luragung Jaya jurusan Cirebon/Kuningan, Sahabat jurusan Cirebon, Bhinneka jurusan Cirebon, Setia Negara jurusan Kuningan.

    - Terminal Bus Merak : Bhinneka jurusan Cirebon, Sahabat Jurusan Cirebon

    Catatan: semua armada bus tersebut berkelas ekonomi non AC, tidak ada kelas bisnis atau ekonomi AC.

    - Naik bus apapun jurusan Jawa Tengah atau Jawa Timur yang melalui JALUR PANTURA
       (Lebih direkomendasikan karena lebih banyak pilihan armada bus, jadwal keberangkatan, dan kelas yang sesuai dengan keinginan Anda :)) )

Dimana Anda harus turun?
Tanyakan kepada awak bus yang Anda naiki apakah bus akan menggunakan ruas tol Palimanan atau tidak.

#JIKA BUS AKAN MENGGUNAKAN RUAS TOL PALIMANAN
Anda perlu menyampaikan kepada awak bus tersebut bahwa Anda harus turun sebelum bus memasuki pintu tol. Dari pemberhentian tersebut anda harus melanjutkan perjalanan dengan angkot/elp ke lampu merah palimanan. Dari lampu merah Palimanan, Anda perlu menyeberang untuk menjangkau angkutan elp/mikro bus jurusan Rajagaluh atau Kadipaten yang akan mengantarkan Anda ke lokasi hajat :)) (turun di SPBU Ciluwung). Atau, Anda dapat menggunakan becak untuk menuju lokasi (+- 300 meter dari lampu merah).

#JIKA BUS TIDAK MENGGUNAKAN RUAS TOL PALIMANAN
Hmm...tentu saja akan lebih mudah karena Anda dapat langsung turun di lampu merah Palimanan. Setelah itu Anda dapat memilih menggunakan angkutan elp atau becak untuk menjangkau lokasi hajat :))


2. Dari Jawa Tengah atau Jawa Timur
Anda dapat menggunakan armada bus manapun jurusan Jakarta yang melalui JALUR PANTURA. Dengan bus tersebut. Tujuan Anda adalah Terminal Harjamukti Kota Cirebon.


Dari Terminal Harjamukti Kota Cirebon anda hanya perlu naik angkutan elp/mikro bus jurusan RAJAGALUH atau KADIPATEN untuk dapat sampai di lokasi hajat (lama perjalanan +- 1 jam dari terminal).


link terkait : http://bismania.org/buletin/info-terminal-harjamukti-cirebon/



3. Dari Bandung
Jika Anda berasal dari Kota/Kabupaten Bandung, sangat mudah bagi Anda menjangkau lokasi kami karena Anda dapat langsung turun di depan lokasi hajat dengan menggunakan bus Sahabat atau Bhinneka dari Terminal Cicaheum :))

Patokan: jika Anda melihat Pabrik Indocement Tunggal Perkasa di sisi selatan/kanan jalan raya, maka +- 300 meter lagi Anda akan sampai di lokasi kami.



Rute Angkutan Umum - Kereta Api

1. Dari Jakarta 
  -   KA Argojati tujuan Cirebon
       Keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 09.00 dan 17.15 (waktu tempuh +- 3 jam)
   
(link terkait: http://www.kereta-api.co.id/?option=com_content&view=article&id=22&Itemid=28)


   -  KA Bisnis dan Eksekutif Cirebon Ekspress tujuan Cirebon
       Keberangkatan dari Stasiun Gambir pukul 05.55, 09.40, 10.45, 13.45, 18.15 (waktu tempuh 4-5 jam)

   -  KA Ekonomi Tegal Arum tujuan Tegal
       Keberangkatan dari Stasiun Jakarta Kota pukul 14.50 (waktu tempuh +- 7jam)
   
(link terkait: http://www.kereta-api.co.id/?option=com_content&view=article&id=49&Itemid=55)

   
-   Semua kereta api tujuan Jawa Tengah atau Jawa Timur yang melalui JALUR UTARA dan berhenti di Stasiun Cirebon Kejaksan atau Cirebon Parujakan :))
       (link terkait: http://www.kereta-api.co.id/)

2. Dari Jawa Tengah atau Jawa Timur
    -  Semua kereta api tujuan Jakarta yang melalui JALUR UTARA dan berhenti di Stasiun Cirebon Kejaksan atau Cirebon Parujakan :))
(link terkait: http://www.kereta-api.co.id/)


Bagaimana menjangkau lokasi hajat dari stasiun pemberhentian?


# Stasiun Cirebon Kejaksan
   - Jalan kaki ke arah timur (gerbang stasiun) kemudian naik angkot D5 turun di Grage Mal. Setelah itu naik angkot GP, turun di lampu merah Plered. Terakhir, naik angkutan elp jurusan RAJAGALUH atau KADIPATEN, turun di SPBU Ciluwung. Waktu tempuh total kurang lebih satu jam.





# Stasiun Cirebon Parujakan
   - Naik angkot GP dari depan stasiun, turun di lampu merah Plered. Kemudian naik angkutan elp jurusan RAJAGALUH atau KADIPATEN, turun di SPBU Ciluwung. Waktu tempuh total kurang lebih satu jam.




Peta Lokasi


My Wedding Invitation


 

Blogroll

Blogger news

Total Pageviews

Copyright 2010 My First Step.... All rights reserved.
Themes by Ex Templates Blogger Templates - Home Recordings - Studio Rekaman